Akhirnya kita sampai juga dibatas terakhir yang kita ciptakan
Garis yang kita buat dan kita inginkan
Perjanjian yang diikrarkan dengan mengguratkannya dalam dada, menjadi janji yang enggan dielakkan
Genggaman kita mengeras
Seolah tak ingin kehilangan satu sama lainnya
Biasanya, kita berbagi rindu melaluinya
Mengapa, cinta lebih egois dari rasionalitas
Membuat kita lupa, bahwa janji sudah di garis tepi
Siap mendorong kita jatuh pada jurang yang tak ingin kita singgahi
Mengapa rindu membuat jantung jadi takut pada sebuah perpisahan
Padahal mati masih jauh dari rengkuhan
Mungkin, kehilangan lebih mengerikan daripada kematian
Kita tahu bahwa kita sudah terlanjur jatuh cinta
Kita sadar bahwa hati kita sudah saling mengaitkan diri
Sebab luka, cinta menjadi semakin erat menggenggam hati kita
Dan kini, kita dipaksa untuk kembali merobeknya
Kata-kata sudah terlanjur kita ucapkan
Janji sudah tertuliskan
Kita, adalah manusia bodoh yang belajar untuk menenangkan duka
Membiarkan luka kembali mengisi hati kita
Tanpa kita sadari, bahwa cinta itu sudah terlanjur ada
Dan kita melepaskan genggaman, hal yang kita sama-sama tak inginkan, tapi kita lakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar